Kolaborasi ENSEVAL dan SAMUDERA INDONESIA Kembangkan Inovasi Digital Logistik Mostrans..

08 Aug 2022

Jakarta, 5 Agustus 2022. PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak usaha PT Enseval Putera Megatrading Tbk (Enseval) yaitu PT Mostrans Global Digilog (Mostrans) menandatangani Nota Kesepahaman dengan PT Samudera Indonesia Tbk (Samudera) untuk mengembangkan inovasi digital di bidang logistik. Dalam Nota Kesepahaman tersebut, Samudera akan melakukan investasi sebesar 20% kepemilikan pada Mostrans. Disrupsi di era digital menciptakan tantangan baru di dunia logistik. Kolaborasi Kalbe dan Samudera melalui Mostrans merupakan langkah strategis untuk menciptakan keunggulan kompetitif dan akan mendorong transformasi digital di sektor logistik secara lebih cepat, kata Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk, Vidjongtius. Vidjongtius juga menyatakan bahwa melalui sinergi antara inovasi teknologi digital Mostrans yang didukung Kalbe Group sebagai market leader di bidang kesehatan, dengan pengalaman, keahlian, dan jaringan Samudera Indonesia, maka kolaborasi ini diyakini akan menghasilkan strategi pengembangan inovasi berbasis teknologi digital yang lebih komprehensif untuk meningkatkan kinerja di bidang logistik. Kolaborasi dalam menerapkan inovasi digital dalam kegiatan distribusi transportasi logistik menjadi hal yang sangat strategis bagi pertumbuhan kedua perusahaan. kata Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk, Bani Maulana Mulia Menurut Bani, Kalbe adalah perusahaan farmasi kebanggaan Indonesia, yang tidak hanya menjadi market leader di Indonesia namun juga telah merambah pasar internasional. Kolaborasi antara Kalbe dan Samudera bertujuan untuk dapat memperkuat sinergi keunggulan masing-masing perusahaan. Distribusi produk Kalbe di dalam negeri dan di pasar ekspor masih memiliki ruang pertumbuhan yang sangat besar. Sementara itu CEO Mostrans Berty Argiyantari mengatakan bahwa Mostrans saat ini sudah menciptakan solusi berupa B2B digital transportation platform untuk menghubungkan ekosistem rantai pasok produk kesehatan. Transparansi serta simplifikasi proses yang didukung oleh sistem teknologi informasi dapat membantu memecahkan sejumlah tantangan di sektor logistik. Strategi pengembangan inovasi yang dihasilkan oleh kolaborasi Kalbe dan Samudera melalui Mostrans akan menghasilkan solusi berbasis digital yang lebih komprehensif untuk meningkatkan kinerja rantai pasok dan meningkatkan daya saing pengguna jasa, tutup Berty. Sekilas tentang Mostrans Mostrans adalah salah satu entitas anak usaha dari Enseval, yang bergerak di bidang platform digital transportasi B2B yang berfokus pada produk kesehatan. Saat ini Mostrans sudah bekerja sama dengan 75 perusahaan transportasi darat dan laut dengan lebih dari 5.000 armada. Keunggulan Marketplace Mostrans adalah memberikan layanan konsolidasi pengiriman dari beberapa pemilik barang, sehingga bisa menghasilkan biaya pengiriman yang lebih efisien. Solusi Mostrans lainnya adalah Software as a Service (SaaS) yang ditujukan bagi para shipper maupun transporter dan layanan Supply Chain Financing (SCF) bagi para mitra transporter. Sekilas tentang Samudera Samudera berdiri sejak tahun 1964 dan merupakan salah satu perusahaan pelayaran & logistik terbuka terbesar di Indonesia. Samudera merupakan perusahaan penyedia jasa pelayaran & logistik terintegrasi dengan cakupan wilayah operasional di seluruh Indonesia dan berbagai negara Asia. Sejak tahun 1999, Samudera ercatat sebagai salah satu emiten di Bursa Efek Indonesia, dengan kode saham: SMDR. Sekilas tentang Enseval Enseval adalah salah satu entitas anak usaha dari Kalbe, yang bergerak di bidang distribusi dan logistik, utamanya untuk produk-produk kesehatan. Dengan pengalaman selama lebih dari 46 tahun menjadi perusahaan distribusi dan logistik untuk produk-produk kesehatan, Enseval telah memiliki Sertifikat ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen Mutu untuk pergudangan dan distribusi, bahan baku dan produk kesehatan konsumen serta sertifikat Good Distribution Practice (GDP). Enseval juga telah memperoleh sertifikat Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) dari BPOM untuk lokasi kantor pusat dan cabang. Saat ini Enseval memiliki 3 Pusat Distribusi serta 48 cabang, dan 23 cabang melalui anak usaha PT Tri Sapta Jaya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Selain menjadi distributor produk obat-obatan, Enseval juga mendistribusikan alat kesehatan, bahan baku serta barang-barang konsumsi. Sejak tahun 1994, Enseval tercatat sebagai salah satu emiten di Bursa Efek Indonesia (IDX:EPMT). Sekilas tentang Kalbe Kalbe berdiri sejak tahun 1966 dan merupakan salah satu perusahaan farmasi terbuka terbesar di Asia Tenggara. Kalbe memiliki empat divisi utama yang menangani portofolio merek yang handal dan beragam; divisi obat resep, divisi produk kesehatan yang menangani obat bebas, multivitamin dan minuman suplemen siap saji, divisi nutrisi dan divisi distribusi & logistik. Kalbe juga telah mengembangkan ekosistem layanan digital bagi masyarakat yang bersifat B2B yakni EMOS dan layanan B2C yakni KlikDokter. EMOS adalah B2B Digital Order Management Platform yang berfokus pada produk farmasi dan kesehatan, sedangkan KlikDokter adalah platform digital untuk layanan kesehatan khususnya telemedicine yang menyediakan konsultasi kesehatan dan produk-produk kesehatan yang dibutuhkan masyarakat. Kalbe kini memiliki lebih dari 40 anak perusahaan dan 15 fasilitas produksi berstandar internasional, dan mempekerjakan sekitar 16.000 karyawan, yang tersebar di 71 cabang di seluruh Indonesia. Sejak tahun 1991, saham Kalbe tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX:KLBF).

Penjualan Neto Perseroan Bertumbuh Sebesar 13,88 persen Pada Akhir Tahun 2021 dan Membagikan Dividen Tunai Sebesar Rp205 Per Lembar Saham..

17 May 2022

Jakarta, Selasa, 17 Mei 2022, PT Enseval Putera Megatrading Tbk (Perseroan) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (Rapat), yang diadakan di Gedung Kalbe Business Innovation Center, Ruang Auditorium, Lantai 4, Jl. Pulogadung No.23, RW.9, Jatinegara, Kec. Cakung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13930. Sebagaimana disampaikan oleh Presiden Direktur Perseroan, Bapak Jos Iwan Atmadjaja, dalam Laporan Kinerja Perseroan selama tahun 2021, Penjualan Neto Perseroan tercatat sebesar Rp25.673,76 miliar atau bertumbuh sebesar 13,88% jika dibandingkan dengan Penjualan Neto pada akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp22.545,42 miliar. Untuk itu, berdasarkan hasil keputusan RUPS, Perseroan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp205,- per lembar saham kepada pemegang 2.708.640.000 saham.Beban Pokok Penjualan Perseroan pada akhir tahun 2021 tercatat sebesar Rp22.868,62 miliar meningkat sebesar 13,85% jika dibandingkan dengan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp20.086,79 miliar. Dengan demikian Perseroan berhasil mencatatkan Laba Bruto sebesar Rp2.805,13 miliar pada akhir tahun 2021, bertumbuh sebesar 14,09% jika dibandingkan dengan dengan Laba Bruto pada akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp2.458,63 miliar. Pada akhir tahun 2021, Beban Usaha Perseroan tercatat sebesar Rp1.785,54 miliar, terdiri dari Beban Penjualan sebesar Rp1.571,37 miliar dan Beban Umum dan Administrasi sebesar Rp214,17 miliar, atau meningkat 4,41% jika dibandingkan dengan akhir tahun 2020. Dengan demikian Perseroan mencatatkan Laba Usaha sebesar Rp1.019,60 miliar, meningkat sebesar 36,21% jika dibandingkan dengan Laba Usaha pada akhir tahun tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp748,56 miliar. Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Perseroan tercatat sebesar Rp1.083,96 miliar meningkat sebesar 24,08% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2020. Komposisi Pendapatan dan Beban Lain-lain terdiri dari Pendapatan Keuangan sebesar Rp31,70 miliar, Beban Keuangan sebesar Rp10,10 miliar, Pendapatan Operasi Lainnya sebesar Rp58,14 miliar, Beban Pajak Final sebesar Rp7,31 miliar dan Beban Operasi Lainnya yang tercatat sebesar Rp8,07 miliar. Beban Pajak Penghasilan Perseroan tercatat sebesar Rp237,72 miliar naik sebesar 22,70% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp193,74 miliar. Sehingga Perseroan dapat mencatatkan Laba Periode Berjalan sebesar Rp846,24 miliar pada akhir tahun 2021, bertumbuh sebesar 24,47% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp679,87 miliar. Dari perbandingan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 31 Desember 2021 (diaudit) dengan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 31 Desember 2020 (diaudit), Total Aset Perseroan meningkat 5,63%, dari Rp9,21 triliun menjadi Rp9,73 triliun. Total Liabilitas Perseroan meningkat sebesar 8,70% dari Rp2,65 triliun per tanggal 31 Desember 2020 menjadi Rp2,88 triliun di akhir tahun 2021. Sehingga Total Ekuitas Perseroan meningkat 4,38% dari Rp6,56 triliun menjadi Rp6,85 triliun di akhir tahun 2021. Kinerja Masing - Masing Divisi Perseroan mempunyai 7 Divisi, yang terdiri dari Divisi Barang Konsumsi, Obat Dengan Resep Dokter, Obat Bebas, Bahan Baku Untuk Dijual, Peralatan Kesehatan, Obat Hewan & Ternak dan Jasa Pelayanan Kesehatan. Adapun rincian daripada kinerja masing-masing Divisi dalam Perseroan dapat dijabarkan sebagai berikut: Divisi Barang Konsumsi, merupakan divisi dengan kontribusi terbesar terhadap total Penjualan Neto, yaitu sebesar 41,02%. Pada akhir tahun 2021, divisi ini berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp10.530,45 miliar atau meningkat 5,50% jika dibandingkan dengan periode yang sama di akhir tahun 2020. Divisi Obat Dengan Resep Dokter, memberikan kontribusi kedua terbesar setelah Divisi Barang Konsumsi dengan kontribusi sebesar 29,96%. Sampai dengan akhir tahun 2021, Divisi Obat Dengan Resep Dokter berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp7.692,50 miliar atau bertumbuh sebesar 25,70% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020. Divisi Obat Bebas, berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp3.822,60 miliar pada akhir tahun 2021 dengan kontribusi sebesar 14,89% dan mengalami peningkatan sebesar 21,61% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020. Divisi Bahan Baku untuk dijual mencatatkan Penjualan Neto sebesar Rp1.996,20 miliar pada akhir tahun 2021, atau meningkat 12,66% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020, serta memberikan kontribusi sebesar 7,78%. Divisi Peralatan Kesehatan memberikan kontribusi sebesar 6,11% pada akhir tahun 2021, dengan angka Penjualan Neto yang tercatat sebesar Rp1.569,45 miliar, meningkat sebesar 6,03% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020. Penjualan Neto dari Divisi Obat Hewan dan Ternak tercatat sebesar Rp49,54 miliar, meningkat 19,66% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp41,40 miliar. Divisi Obat Hewan dan Ternak memberikan kontribusi sebesar 0,19% terhadap total Penjualan Neto Perseroan. Penjualan Neto dari Divisi Jasa Pelayanan Kesehatan tercatat sebesar Rp13,01 miliar, meningkat 80,31% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp7,22 miliar. Kontribusi divisi ini terhadap total Penjualan Neto Perseroan adalah sebesar 0,05%.Berdasarkan RUPST, dihasilkan keputusan-keputusan sebagai berikut: 1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, termasuk didalamnya laporan kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan Tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan tersebut; 2. a. Menyetujui atas penggunaan keuntungan Perseroan pada tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk untuk tahun buku 2021, sebesar Rp847.881.142.916,00 sebagai berikut: i.  Sebesar Rp555.271.200.000,00 sebagai dividen tunai yang akan dibagikan kepada pemegang 2.708.640.000 saham, sehingga setiap saham akan mendapat dividen tunai sebesar Rp205,00 dengan memperhatikan peraturan perpajakan yang berlaku; ii. Sebesar Rp8.478.811.429,16 disisihkan sebagai Dana Cadangan; iii. Sisa laba tahun berjalan dibukukan sebagai laba ditahan. b.  Memberi wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan dengan pembagian dividen tunai tersebut, termasuk tidak terbatas untuk menentukan jadwal waktu, tanggal dan cara pembayaran dividen tunai tersebut; 3. a. Mengangkat Ibu ANGELIQUE ARYANTO, M.B.A., sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan, terhitung sejak ditutupnya Rapat; b.  Menetapkan dan mengangkat susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan, dengan masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan diselenggarakan pada tahun 2024, adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris:Presiden Komisaris  : Bapak BUDI DHARMA WREKSOATMODJO. Komisaris     : Bapak DJONNY HARTONO TJAHYADI. Komisaris     : Bapak SANADI BOENJAMIN.  Komisaris     : Ibu ANGELIQUE ARYANTO, M.B.A. Komisaris Independen : Ibu LUCKY SURJADI SLAMET. Komisaris Independen : Ibu ROSALINA IRAWATY. c. Memberikan wewenang dan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan, sehubungan dengan pengangkatan anggota Dewan Komisaris Perseroan tersebut termasuk tetapi tidak terbatas untuk membuat atau meminta untuk dibuatkan serta menandatangani segala akta yang dibuat dihadapan Notaris, selanjutnya memberitahukan kepada pihak yang berwenang serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. 4. a.  Menyetujui dan Menetapkan gaji dan/atau honorarium bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan secara keseluruhan untuk tahun buku 2022 sebanyak-banyaknya tidak melebihi  0,02% dari total Penjualan Neto Perseroan tahun 2021 dan memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan alokasinya, dengan memperhatikan masukan/rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi. b. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan/atau tunjangan bagi anggota Direksi Perseroan, dengan memperhatikan masukan/rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan. 5. a. Memberi wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris, untuk menunjuk dan/atau mengganti Kantor Akuntan Publik Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (termasuk Akuntan Publik Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan yang tergabung dalam Kantor Akuntan Publik Terdaftar tersebut) yang akan mengaudit/memeriksa buku dan catatan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 serta menetapkan besarnya honorarium dan syarat lainnya tentang penunjukan Kantor Akuntan Publik Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tersebut (termasuk Akuntan Publik Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan yang tergabung dalam Kantor Akuntan Publik Terdaftar tersebut) dengan memperhatikan rekomendasi Komite Audit dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; b. Menyatakan pemberian wewenang dan kuasa tersebut berlaku terhitung sejak usul diajukan dalam mata acara ini disetujui oleh Rapat. Berdasarkan RUPSLB, dihasilkan keputusan-keputusan sebagai berikut: 1. a.  Menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan tentang Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Usaha Perseroan sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia tahun 2020 (dua ribu dua puluh) berikut perubahan atau pembaharuannya atau bunyi lain sebagaimana ditentukan instansi yang berwenang, sebagaimana telah disampaikan dalam Rapat. b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi, untuk melakukan segala dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan keputusan tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan/menuangkan keputusan tersebut dalam akta-akta yang dibuat dihadapan Notaris, untuk merubah, menyesuaikan dan/atau menyusun kembali ketentuan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia tahun 2020 (dua ribu dua puluh) berikut perubahan atau pembaharuannya (bila ada) dan bunyi lain sebagaimana ditentukan instansi yang berwenang, sebagaimana yang disyaratkan oleh serta sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, yang selanjutnya untuk mengajukan permohonan persetujuan dan/atau menyampaikan pemberitahuan atas keputusan Rapat ini dan/atau perubahan Anggaran Dasar Perseroan dalam keputusan Rapat ini kepada instansi yang berwenang, serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tentang Enseval Enseval adalah Perusahaan Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 4.500 karyawan. Enseval menjadi Perusahaan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe Grup, Enseval juga telah dipercaya oleh prinsipal-prinsipal lain baik dari dalam maupun luar negeri. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas dengan 3 Pusat Distribusi (DC) yang terletak di Jakarta, Cikarang dan Surabaya dan 48 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 27 cabang melalui Anak Perusahaan PT Tri Sapta. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 9 Anak Perusahaan, yang bergerak di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan dan jasa pelayanan kesehatan. 

Enseval gandeng AWS untuk mengembangkan EMOS.

17 Mar 2022

JAKARTA, 17 Maret 2022, Amazon Web Services (AWS), perusahaan Amazon.com, mengumumkan bahwa Enseval, anak perusahaan Kalbe Group yang merupakan penyedia produk farmasi, kesehatan, dan nutrisi terbesar di Asia Tenggara telah mengembangkan Electronic Mobile Order System (EMOS) miliknya menggunakan teknologi AWS. EMOS adalah platform distribusi digital khusus produk-produk kesehatan. Unit bisnis Enseval, PT Emos Global Digital, menjalankan mayoritas infastruktur teknologi informasi (TI) EMOS di cloud terkemuka dunia tersebut.EMOS memampukan usaha yang bergerak di bidang kesehatan seperti apotek dan rumah sakit untuk memesan berbagai produk melalui sebuah marketplace digital. Dalam marketplace ini, terdapat sistem pengelolaan pemesanan, platform pemasaran yang terintegrasi, sistem pembayaran nontunai, dan program loyalitas digital. Ketersediaan fungsi-fungsi ini makin memudahkan penyedia layanan kesehatan untuk memesan berbagai produk yang dibutuhkan.Karena produk kesehatan menjadi kian mudah untuk dijangkau, kehadiran EMOS mampu meningkatkan akses kesehatan bagi jutaan penduduk Indonesia dan menyelamatkan banyak jiwa. Kapabilitas AWS yang komprehensif, termasuk dalam ranah komputasi dan database, disematkan pada EMOS. Hasilnya, PT Emos Global Digital dapat menyederhanakan proses operasional, menyediakan infrastruktur dalam hitungan menit alih-alih hari, dan memangkas biaya infrastruktur dibandingkan on-premises.Seiring bertumbuhnya jumlah pelanggan yang membeli produk secara daring menggunakan gawai, ekspektasi akan pengalaman digital yang mudah dan menyenangkan meningkat pula. Enseval berusaha untuk menjawab tuntutan ini dengan cara menghadirkan layanan digital yang semakin cepat dan andal. Misalnya, PT Emos Global Digital menskalakan beban kerja EMOS secara otomatis dengan solusi Amazon Elastic Compute Cloud (Amazon EC2) agar mampu melayani permintaan yang meningkat drastic di waktu-waktu puncak seperti akhir bulan atau saat dilakukan promosi. Amazon EC2 sendiri adalah layanan berbasis web yang menawarkan komputasi yang aman dan scalable menggunakan cloud. PT Emos Global Digital pun mampu mengurangi durasi transaksi di aplikasi EMOS dari hitungan menit ke hitungan detik, sehingga tahap pemesanan menjadi jauh lebih cepat dan nyaman bagi pelanggan.Dan, dengan Amazon Relational Database Service (Amazon RDS) yang memudahkan pengoperasian relational database di cloud, PT Emos Global Digital dapat memotong waktu yang diperlukan untuk pengelolaan database. Perusahaan dapat menggunakan tambahan waktu luang ini untuk mengembangkan layanan, fitur, dan aplikasi baru dengan cepat, yang tentunya akan berdampak positif terhadap pengalaman pelanggan secara keseluruhan."Kami dapat mengembangkan layanan-layanan digital baru di AWS dengan kecepatan tinggi. Produk kesehatan menjadi lebih mudah diakses, sehingga akses kesehatan masyarakat pun semakin baik," ujar Timotius Samanuli, Direktur EMOS. "Dengan menjalankan platform distribusi EMOS kami di cloud terkemuka dunia, kami dapat menikmati manfaat kelincahan dan skalabilitas yang memampukan kami untuk meningkatkan ketersediaan produk-produk kesehatan, serta memajukan kesehatan masyarakat. Terlebih, dengan AWS, kami juga dapat menyediakan pengalaman transaksi yang lebih cepat dan mulus bagi pelanggan kami.""Enseval menggandeng AWS untuk melaksanakan visinya, yakni menjadi distributor layanan kesehatan nomor satu di Indonesia," Gunawan Susanto, Country Manager at AWS Indonesia mengatakan. "Berkat kapabilitas AWS, platform EMOS milik Enseval dapat berinovasi dan menskalakan layanan ecommerce-nya ketika dibutuhkan. Hasilnya, produk kesehatan tiba lebih cepat, dan pelayanan pelanggan juga terus ditingkatkan."
Elsa
Typically replies within an hour
Hi there 👋

How can I help you?
Start Chat