Penjualan Neto PT Enseval Putera Megatrading Tbk Bertumbuh Sebesar 9,74 Persen Pada Triwulan Ketiga Tahun 2024.

30 Oct 2024

Jakarta, 30 Oktober 2024 – Berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian PT Enseval Putera Megatrading Tbk dan Entitas Anaknya (“Perseroan”) Tanggal 30 September 2024 dan untuk periode yang berakhir pada tanggal tersebut (Tidak Diaudit), dengan ini Perseroan menginformasikan bahwa pada triwulan ketiga tahun 2024, Penjualan Neto Perseroan tercatat sebesar Rp23.190,15 miliar atau bertumbuh sebesar 9,74% jika dibandingkan dengan Penjualan Neto pada triwulan ketiga tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp21.132,83 miliar. Beban Pokok Penjualan Perseroan pada triwulan ketiga tahun 2024 tercatat sebesar Rp20.920,02 miliar meningkat sebesar 10,34% jika dibandingkan dengan triwulan ketiga tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp18.959,33 miliar. Dengan demikian Perseroan mencatatkan Laba Bruto sebesar Rp2.270,13 miliar pada triwulan ketiga tahun 2024, bertumbuh sebesar 4,45% jika dibandingkan dengan dengan Laba Bruto pada triwulan ketiga tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp2.173,50 miliar. Pada triwulan ketiga tahun 2024, Beban Usaha Perseroan tercatat sebesar Rp1.536,79 miliar, yang terdiri dari Beban Penjualan sebesar Rp1.349,33 miliar dan Beban Umum dan Administrasi sebesar Rp187,47 miliar, atau meningkat 3,66% jika dibandingkan dengan triwulan ketiga tahun 2023. Dengan demikian Perseroan mencatatkan Laba Usaha sebesar Rp733,34 miliar, meningkat sebesar 6,12% jika dibandingkan dengan Laba Usaha pada triwulan ketiga tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp691,04 miliar. Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Perseroan pada triwulan ketiga tahun 2024 tercatat sebesar Rp755,39 miliar meningkat sebesar 8,41% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023. Komposisi Pendapatan (Beban) Lain-lain terdiri dari Pendapatan keuangan sebesar Rp10,94 miliar, Beban keuangan sebesar Rp17,40 miliar, Beban pajak final sebesar Rp3,26 miliar, Bagian laba neto pada entitas asosiasi sebesar Rp6,07 miliar, Pendapatan operasi lainnya sebesar Rp29,51 miliar, dan Beban operasi lainnya yang tercatat sebesar Rp3,82 miliar. Beban Pajak Penghasilan Perseroan pada triwulan ketiga tahun 2024 tercatat sebesar Rp169,97 miliar meningkat 9,01% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp155,93 miliar. Sehingga Perseroan dapat mencatatkan Laba Periode Berjalan sebesar Rp585,41 miliar pada triwulan ketiga tahun 2024, meningkat sebesar 8,24% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp540,86 miliar. Dari perbandingan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 30 September 2024 (Tidak Diaudit) dengan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 31 Desember 2023 (Diaudit), Total Aset Perseroan meningkat sebesar 2,79%, dari Rp10,96 triliun menjadi Rp11,26 triliun. Total Liabilitas Perseroan meningkat sebesar 4,66% dari Rp3,66 triliun per tanggal 31 Desember 2023 menjadi Rp3,83 triliun di triwulan ketiga tahun 2024. Sehingga Total Ekuitas Perseroan meningkat 1,86% dari Rp7,30 triliun menjadi Rp7,43 triliun di triwulan ketiga tahun 2024. Kinerja Masing - Masing DivisiSaat ini Perseroan mempunyai 7 Divisi, yang terdiri dari Divisi Barang Konsumsi, Obat Dengan Resep Dokter, Obat Bebas, Bahan Baku untuk Dijual, Peralatan Kesehatan, Obat Hewan dan Ternak serta Jasa Layanan Kesehatan dan Pengangkutan. Adapun rincian daripada kinerja masing-masing Divisi dalam Perseroan dapat dijabarkan sebagai berikut:·         Divisi Barang Konsumsi, merupakan divisi dengan kontribusi terbesar terhadap total Penjualan Neto, yaitu sebesar 39,37%. Pada triwulan ketiga tahun 2024, divisi ini berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp9.128,88 miliar atau meningkat sebesar 4,32% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023.·         Divisi Obat Dengan Resep Dokter, memberikan kontribusi kedua terbesar setelah Divisi Barang Konsumsi dengan kontribusi sebesar 33,67%. Sampai dengan triwulan ketiga tahun 2024, Divisi Obat Dengan Resep Dokter berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp7.809,05 miliar atau bertumbuh sebesar 16,93% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023.·         Divisi Obat Bebas, berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp3.139,47 miliar pada triwulan ketiga tahun 2024 dengan kontribusi sebesar 13,54% dan mengalami peningkatan sebesar 11,70% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023.·         Divisi Bahan Baku untuk Dijual mencatatkan Penjualan Neto sebesar Rp1.830,70 miliar pada triwulan ketiga tahun 2024, meningkat 5,47% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023, serta memberikan kontribusi sebesar 7,89%.·         Divisi Peralatan Kesehatan memberikan kontribusi sebesar 5,12% pada triwulan ketiga tahun 2024, dengan angka Penjualan Neto yang tercatat sebesar Rp1.187,27 miliar, meningkat 13,14% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. ·         Penjualan Neto dari Divisi Obat Hewan dan Ternak tercatat sebesar Rp39,88 miliar, meningkat 6,23% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. Divisi Obat Hewan dan Ternak memberikan kontribusi sebesar 0,17% terhadap total Penjualan Neto Perseroan.·         Penjualan Neto dari Divisi Jasa Layanan Kesehatan dan Pengangkutan tercatat sebesar Rp54,90 miliar, menurun 21,86% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. Divisi ini memberikan kontribusi sebesar 0,24%. Tentang Enseval          Enseval adalah Perusahaan Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 4.600 karyawan. Enseval menjadi Perusahaan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe Grup, Enseval juga dipercaya oleh principal-principal lain baik dari dalam dan luar negeri. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas dengan 3 Pusat Distribusi yang berlokasi di Jakarta, Cikarang dan Surabaya, 48 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 23 cabang melalui Anak Perusahaan PT Tri Sapta Jaya. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 9 entitas anak, yang beroperasional di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan, jasa pelayanan kesehatan dan pengangkutan.

Penjualan Neto PT Enseval Putera Megatrading Tbk Bertumbuh Sebesar 10,91 Persen Pada Semester Pertama Tahun 2024.

31 Jul 2024

Jakarta, 31 Juli 2024 Berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian PT Enseval Putera Megatrading Tbk dan Entitas Anaknya (Perseroan) Tanggal 30 Juni 2024 dan untuk periode yang berakhir pada tanggal tersebut (Tidak Diaudit), dengan ini Perseroan menginformasikan bahwa pada semester pertama tahun 2024, Penjualan Neto Perseroan tercatat sebesar Rp15.609,29 miliar atau bertumbuh sebesar 10,91% jika dibandingkan dengan Penjualan Neto pada semester pertama tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp14.073,28 miliar.   Beban Pokok Penjualan Perseroan pada semester pertama tahun 2024 tercatat sebesar Rp14.084,71 miliar meningkat sebesar 11,33% jika dibandingkan dengan semester pertama tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp12.651,45 miliar.   Dengan demikian Laba Bruto Perseroan tercatat sebesar Rp1.524,59 miliar pada semester pertama tahun 2024, bertumbuh sebesar 7,23% jika dibandingkan dengan dengan Laba Bruto pada semester pertama tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp1.421,83 miliar.   Pada semester pertama tahun 2024, Beban Usaha Perseroan tercatat sebesar Rp1.046,22 miliar, yang terdiri dari Beban Penjualan sebesar Rp906,88 miliar dan Beban Umum dan Administrasi sebesar Rp139,34 miliar, atau meningkat 5,75% jika dibandingkan dengan semester pertama tahun 2023. Dengan demikian Perseroan mencatatkan Laba Usaha sebesar Rp478,37 miliar, meningkat sebesar 10,61% jika dibandingkan dengan Laba Usaha pada semester pertama tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp432,48 miliar.   Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Perseroan pada semester pertama tahun 2024 tercatat sebesar Rp473,56 miliar meningkat sebesar 6,82% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023. Komposisi Pendapatan (Beban) Lain-lain terdiri dari Pendapatan keuangan sebesar Rp8,52 miliar, Beban keuangan sebesar Rp10,65 miliar, Beban pajak final sebesar Rp2,52 miliar, Bagian laba neto pada entitas asosiasi sebesar Rp3,63 miliar, Pendapatan operasi lainnya sebesar Rp12,79 miliar, dan Beban operasi lainnya yang tercatat sebesar Rp16,58 miliar.   Beban Pajak Penghasilan Perseroan pada semester pertama tahun 2024 tercatat sebesar Rp107,88 miliar meningkat 10,53% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp97,60 miliar.   Sehingga Perseroan dapat mencatatkan Laba Periode Berjalan sebesar Rp365,68 miliar pada semester pertama tahun 2024, meningkat sebesar 5,77% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp345,74 miliar.   Dari perbandingan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 30 Juni 2024 (Tidak Diaudit) dengan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 31 Desember 2023 (Diaudit), Total Aset Perseroan meningkat sebesar 4,40%, dari Rp10,96 triliun menjadi Rp11,44 triliun. Total Liabilitas Perseroan meningkat sebesar 15,46% dari Rp3,66 triliun per tanggal 31 Desember 2023 menjadi Rp4,22 triliun di semester pertama tahun 2024. Sehingga Total Ekuitas Perseroan menurun 1,15% dari Rp7,30 triliun menjadi Rp7,21 triliun di semester pertama tahun 2024.   Kinerja Masing - Masing Divisi Saat ini Perseroan mempunyai 7 Divisi, yang terdiri dari Divisi Barang Konsumsi, Obat Dengan Resep Dokter, Obat Bebas, Bahan Baku untuk Dijual, Peralatan Kesehatan, Obat Hewan dan Ternak serta Jasa Layanan Kesehatan dan Pengangkutan.   Adapun rincian daripada kinerja masing-masing Divisi dalam Perseroan dapat dijabarkan sebagai berikut: ·         Divisi Barang Konsumsi, merupakan divisi dengan kontribusi terbesar terhadap total Penjualan Neto, yaitu sebesar 39,72%. Pada semester pertama tahun 2024, divisi ini berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp6.200,45 miliar atau meningkat sebesar 5,52% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 ·         Divisi Obat Dengan Resep Dokter, memberikan kontribusi kedua terbesar setelah Divisi Barang Konsumsi dengan kontribusi sebesar 33,23%. Sampai dengan semester pertama tahun 2024, Divisi Obat Dengan Resep Dokter berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp5.187,55 miliar atau bertumbuh sebesar 21,36% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. ·         Divisi Obat Bebas, berhasil membukukan Penjualan Neto sebesar Rp2.251,91 miliar pada semester pertama tahun 2024 dengan kontribusi sebesar 14,43% dan mengalami peningkatan sebesar 12,85% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. ·         Divisi Bahan Baku mencatatkan Penjualan Neto sebesar Rp1.179,28 miliar pada semester pertama tahun 2024, menurun 2,29% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023, serta memberikan kontribusi sebesar 7,55%. ·         Divisi Peralatan Kesehatan memberikan kontribusi sebesar 4,67% pada semester pertama tahun 2024, dengan angka Penjualan Neto yang tercatat sebesar Rp729,20 miliar, meningkat 11,79% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. ·         Penjualan Neto dari Divisi Obat Hewan dan Ternak tercatat sebesar Rp26,46 miliar, meningkat 10,43% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp23,96 miliar. Divisi Obat Hewan dan Ternak memberikan kontribusi sebesar 0,17% terhadap total Penjualan Neto Perseroan. ·         Penjualan Neto dari Divisi Jasa Layanan Kesehatan dan Pengangkutan tercatat sebesar Rp34,45 miliar, menurun 21,93% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023. Divisi ini memberikan kontribusi sebesar 0,22%.   Tentang Enseval          Enseval adalah Perusahaan Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 4.600 karyawan. Enseval menjadi Perusahaan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe Grup, Enseval juga telah dipercaya oleh principal-principal lain baik dari dalam maupun luar negeri. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas dengan 3 Pusat Distribusi yang terletak di Jakarta, Cikarang dan Surabaya dan 48 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 23 cabang melalui Anak Perusahaan PT Tri Sapta Jaya. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 9 entitas anak, yang beroperasional di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan, jasa pelayanan kesehatan dan pengangkutan.

Perseroan Membagikan Dividen Tunai Sebesar Rp166 Per Lembar Saham.

14 May 2024

Jakarta, Selasa, 14 Mei 2024, PT Enseval Putera Megatrading Tbk (Perseroan) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (Rapat), yang diadakan di Gedung Kalbe Business Innovation Center, Ruang Auditorium, Lantai 4, Jl. Pulogadung No.23, RW.9, Jatinegara, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta-13930. Dalam Rapat tersebut, membicarakan dan membahas 5 mata acara Rapat, serta menghasilkan keputusan-keputusan sebagai berikut:Mata Acara Pertama:Persetujuan dan pengesahan laporan tahunan Perseroan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023, termasuk didalamnya laporan kegiatan Perseroan, laporan pengawasan Dewan Komisaris dan laporan keuangan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023 sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam laporan tahunan tersebut.Mata Acara Kedua:Persetujuan penggunaan laba tahun berjalan Perseroan pada tahun buku 2023, sebesar Rp449.634.240.000 untuk dibagikan sebagai dividen tunai kepada pemegang 2.708.640.000 saham, sehingga setiap saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp166.Mata Acara Ketiga:Mengangkat:Bapak Vidjongtius sebagai Presiden KomisarisIbu Angelique Aryanto sebagai KomisarisMengangkat kembali:Bapak Sanadi Boenjamin sebagai KomisarisIbu Lucky Surjadi Slamet sebagai Komisaris IndependenBapak Pre Agusta Suswantoro sebagai Komisaris IndependenBapak Jos Iwan Atmadjaja sebagai Presiden DirekturBapak Stanley Handiono Angkasa sebagai DirekturBapak Budiyanto Bambang sebagai DirekturIbu Phing Phing Lieana Kusmiantoro sebagai DirekturMenetapkan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, dengan masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2024 sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan diselenggarakan pada tahun 2027Mata Acara Keempat:Persetujuan terhadap penentuan gaji dan/atau honorarium anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dengan memperhatikan rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.Mata Acara Kelima:Pemberian wewenang kepada kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik Terdaftar (termasuk Akuntan Publik yang tergabung dalam Kantor Akuntan Publik Terdaftar) yang akan mengaudit/memeriksa buku dan catatan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024, serta penunjukan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik pengganti apabila Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik yang semula ditunjuk tidak dapat menjalankan tugasnya, dengan memperhatikan rekomendasi Komite Audit dan peraturan perundang-undangan yang berlakuTentang EnsevalEnseval adalah Perusahaan Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 4.700 karyawan. Enseval menjadi Perusahaan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe Grup, Enseval juga telah dipercaya oleh principal-principal lain baik dari dalam maupun luar negeri. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas dengan 3 Pusat Distribusi yang terletak di Jakarta, Cikarang dan Surabaya dan 48 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 23 cabang melalui Anak Perusahaan PT Tri Sapta Jaya. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 9 entitas anak yang beroperasional di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan, jasa pelayanan kesehatan dan pengangkutan.Jakarta, 14 Mei 2024 
Elsa
Typically replies within an hour
Hi there 👋

How can I help you?
Start Chat