29 Jul 2022
Jakarta, 29 Juli 2022. Berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian PT Enseval Putera Megatrading Tbk
dan Entitas Anaknya (Perseroan) Tanggal 30 Juni 2022 dan untuk periode yang berakhir
pada tanggal tersebut (Tidak Diaudit), dengan ini Perseroan menginformasikan
bahwa pada semester pertama tahun 2022, Penjualan Neto Perseroan tercatat sebesar
Rp13.724,49 miliar atau bertumbuh sebesar 12,21% jika dibandingkan dengan
Penjualan Neto pada semester pertama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp12.231,27
miliar.
Beban Pokok Penjualan Perseroan
pada semester pertama tahun 2022 tercatat sebesar Rp12.257,67 miliar meningkat
sebesar 13,05% jika dibandingkan dengan semester pertama pada tahun 2021 yang
tercatat sebesar Rp10.842,73 miliar.
Dengan demikian Perseroan
berhasil mencatatkan Laba Bruto sebesar Rp1.466,82 miliar pada semester pertama
tahun 2022, bertumbuh sebesar 5,64% jika dibandingkan dengan dengan Laba Bruto
pada semester pertama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp1.388,54 miliar.
Pada semester pertama tahun 2022,
Beban Usaha Perseroan tercatat sebesar Rp928,28 miliar, yang terdiri dari Beban
Penjualan sebesar Rp813,18 miliar dan Beban Umum dan Administrasi sebesar Rp115,10 miliar,
atau meningkat 6,27% jika dibandingkan dengan semester pertama pada tahun 2021.
Dengan demikian Perseroan mencatatkan Laba Usaha sebesar Rp538,54 miliar, meningkat
sebesar 4,57% jika dibandingkan dengan Laba Usaha pada semester pertama tahun
2021 yang tercatat sebesar Rp514,99 miliar.
Laba Sebelum Beban Pajak
Penghasilan Perseroan pada semester Pertama tahun 2022 tercatat sebesar Rp558,47
miliar meningkat sebesar 4,98% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun
2021. Komposisi Pendapatan dan Beban Lain-lain terdiri dari Pendapatan Keuangan
sebesar Rp12,05 miliar, Beban Keuangan sebesar Rp4,93 miliar, Pendapatan
Operasi Lainnya sebesar Rp25,28 miliar, Beban Pajak Final sebesar Rp2,85 miliar
dan Beban Operasi Lainnya yang tercatat sebesar Rp9,63 miliar.
Beban Pajak Penghasilan
Perseroan pada semester Pertama tahun 2022 tercatat sebesar Rp124,85 miliar naik
sebesar 2,23% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021 yang
tercatat sebesar Rp122,13 miliar.
Sehingga Perseroan dapat
mencatatkan Laba Periode Berjalan sebesar Rp433,62 miliar pada semester pertama
tahun 2022, bertumbuh sebesar 5,80% dibandingkan dengan periode yang sama pada
tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp409,85 miliar.
Dari perbandingan Laporan Posisi
Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 30 Juni 2022 (Tidak Diaudit)
dengan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Perseroan per tanggal 31 Desember
2021 (Diaudit), Total Aset Perseroan meningkat sebesar 4,63%, dari Rp9,73
triliun menjadi Rp10,18 triliun. Total Liabilitas Perseroan meningkat sebesar 20,15%
dari Rp2,88 triliun per tanggal 31 Desember 2021 menjadi Rp3,46 triliun di semester
pertama tahun 2022. Sehingga Total Ekuitas Perseroan sedikit menurun 1,90% dari
Rp6,85 triliun menjadi Rp6,72 triliun di semeter pertama tahun 2022.
Kinerja Masing - Masing Divisi
Saat ini Perseroan mempunyai 7
Divisi, yang terdiri dari Divisi Barang Konsumsi, Obat Dengan Resep Dokter, Obat
Bebas, Bahan Baku Untuk Dijual, Peralatan Kesehatan, Obat Hewan dan Ternak serta
Jasa Layanan Kesehatan dan Pengangkutan.
Adapun rincian daripada kinerja masing-masing Divisi dalam Perseroan dapat dijabarkan sebagai berikut:
Tentang Enseval
Enseval adalah Perusahaan
Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak
Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 5.000 karyawan. Enseval menjadi
Perusahaan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera
Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe
Grup, Enseval juga telah dipercaya oleh principal-principal lain baik dari
dalam maupun luar negeri. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas
dengan 3 Pusat Distribusi yang terletak di Jakarta, Cikarang dan Surabaya dan
48 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 23 cabang melalui
Anak Perusahaan PT Tri Sapta Jaya. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 9 Anak
Perusahaan, yang bergerak di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan,
jasa pelayanan kesehatan dan pengangkutan.